Kamis, 28 Mar 2024
MENU
Ramadan 2024

Alhamdulillah, Warga Rajegwesi Bisa Jumatan Lagi di Nurul Islam

Sedulur, Sarongan - Warga kampung Rajegwesi di Desa Sarongan, Pesanggaran bisa salat Jumat lagi di masjid kesayangan mereka Nurul Islam, 12 Maret 2021. Ini merupakan jumatan perdana setelah masjid ini sempat hancur akibat gempa tahun 2019.

"Alhamdulillah saya sangat bersyukur karena mas masyarakat Rajegwesi sudah bisa menggunakan masjid Nurul Islam untuk beribadah," ujar Ketua Takmir Nurul Islam, Hamim.

Baca juga: Koramil Pesanggaran Kunjungi Sekolah Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan

Setelah gempa waktu itu, 16 Juli 2019, warga memutuskan untuk membongkar masjid. Kerusakannya terlalu parah. Mereka kemudian merobohkannya dan membangunnya kembali.


Baca Lainnya :

Kondisi masjid Nurul Islam setelah gempa.

Pembangunan berjalan lambat. Masyarakat tidak punya cukup dana untuk mempercepat. Mereka harus mengumpulkan sumbangan dari masyarakat dan donatur sedikit demi sedikit.

Selama proses pembangunan, jamaah menempati gedung Taman Pendidikan Alquran (TPQ) untuk kegiatan beribadah. Gedung ini berada di sebelah utara masjid, dalam satu kompleks masjid.

Lanjut ke halaman berikutnya...

"Atas kerja sama dari berbagai elemen masyarakat dari Rajegwesi maupun luar Rajegwesi, masjid Nurul Islam hari ini bisa untuk beribadah lagi," tutur Hamim. 

Sebenarnya, pembangunan belum sepenuhnya selesai. Yang sudah selesai adalah bagian dalam masjid: lantai dan keramik. Tetapi, bagian teras, jendela, pagar, dan kamar mandi belum diselesaikan. Dinding masjid belum juga dicat.

Baca juga: Sucikan Diri dan Alam Semesta, Umat Hindu Banyuwangi Gelar Melasti

"Sebenarnya target kami itu akan mulai menggunakannya bulan puasa ini. Tetapi, karena rida Allah, sekarang sudah bisa digunakan untuk beribadah," kata Ketua Takmir lagi.

Meskipun demikian, Hamim tidak lupa berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu pembangunan masjid Rajegwesi ini. "Ketakmiran masjid Nurul Islam masih mengharap partisipasi dari semua pihak serta para donatur untuk membantu penyelesaian pembangunan," ujarnya.

Sementara itu, H. Romlie, salah satu jamaah, tampak tidak bisa menutupi kegembiraannya. Dengan wajah berseri, dia pandangi bagian-bagian masjid itu. Senyum mengembang dari bibirnya.

Lanjut ke halaman berikutnya...

"Bertepatan dengan Jumat terakhir di bulan Rajab, harapannya menjadi keberkahan tersendiri. Mudah-mudahan atas izin Allah bisa mempercepat penyelesaian pembangunan masjid," ujarnya. (gil)