Senin, 29 Mei 2023

Bahaya Limbah Merkuri di Depan Mata

: :

Tim Voli Putra Sumberagung Menangi Laga Pembuka Turnamen Kecamatan Pesanggaran

Tampil perdana dalam ajang turnamen bola voli tingkat Kecamatan Pesanggaran, tim bola voli putra Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi berhasil menang atas lawannya tim bola voli asal Desa Sarongan, Rabu, 24 Mei 2023.

Sah! BPD Lantik Panitia Pilkades Sumberagung

Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa  Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi melantik Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Sumberagung, Selasa, 23 Mei 2023.

Perusahaan Tambang Banyuwangi Raih Penghargaan PR Jatim Awards 2023

Perusahaan tambang PT Bumi Suksesindo (BSI) yang beroperasi di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi berhasil meraih penghargaan silver dalam ajang PR Jatim Awards 2023, Selasa, 23 Mei 2023.

SedulurMerkuri atau air raksa sangat disukai penambang tradisional karena bisa menangkap serbuk emas dalam lumpur atau tanah yang mereka olah. Artinya, dengan upaya yang relatif mudah, uang besar bakal berada dalam genggaman. Hanya saja, ada bahaya besar yang mengintai dengan pemakaian dan pembuangan limbah merkuri ini.

Pasangan Tatan dan Suriyati di Mandailing Natal, Sumatra Utara, mendapatkan kesedihan tak terperi akhir 2018 tahun lalu ketika bayi perempuan mereka yang lahir dengan operasi Caesar ternyata hanya memiliki satu mata, mulut, dan tidak mempunyai hidung. Organ yang lain lengkap, tapi bayi itu juga sangat lemah denyut jantungnya. Dokter memperkirakan usia bayi paling lama tiga hari, dan terbukti bayi yang malang itu hanya bertahan delapan jam. Dokter tak menampik bahwa fakta pekerjaan Tatan, sang ayah, sebagai penambang emas yang membuatnya terpapar merkuri bisa berpengaruh terhadap kesehatan janin.  

Dunia sebetulnya sudah mendapat pelajaran mahal mengenai bahaya merkuri setelah meledaknya Tragedi Minamata di Jepang pada 1958. Minamata adalah kota kecil yang menghadap laut di Prefektur Kumamoto.  Seperti lazimnya orang Jepang, warga Minamata sangat gemar makan ikan. Tapi, makanan yang semestinya menyehatkan itu justru menjadi petaka karena ikan-ikan di sana sudah teracuni limbah merkuri, logam berat yang sangat berbahaya untuk dikonsumsi.

Tanda-tanda buruk bagi warga Minamata sudah terlihat pada 1949 ketika produksi ikan menurun. Lalu, pada tahun-tahun berikutnya, berulangkali ditemui kasus kejang-kejang, kelumpuhan, kegilaan, yang  diakhiri dengan kematian. Tak kurang pula bayi yang terlahir dengan cacat fisik seperti tak punya kaki dan tangan atau hanya bermata satu. Total korban mencapai 2.265 orang, dengan 1.784 meninggal dunia. Korban dan keluarga mereka akhirnya mendapatkan ganti rugi.

TANGGAPI?

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru

Tim Voli Putra Sumberagung Menangi Laga Pembuka Turnamen Kecamatan Pesanggaran

Tampil perdana dalam ajang turnamen bola voli tingkat Kecamatan Pesanggaran, tim bola voli putra Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi berhasil menang atas lawannya tim bola voli asal Desa Sarongan, Rabu, 24 Mei 2023.

Sah! BPD Lantik Panitia Pilkades Sumberagung

Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa  Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi melantik Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Sumberagung, Selasa, 23 Mei 2023.

Perusahaan Tambang Banyuwangi Raih Penghargaan PR Jatim Awards 2023

Perusahaan tambang PT Bumi Suksesindo (BSI) yang beroperasi di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi berhasil meraih penghargaan silver dalam ajang PR Jatim Awards 2023, Selasa, 23 Mei 2023.

Peringati Hari Jadi, Pemerintah Desa Kandangan Ngunduh Mantu

Pemerintah Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menggelar acara Ngunduh Mantu, Selasa, 15 Mei 2023. Acara ini merupakan bagian dari peringatan hari jadi ke-26 Desa Kandangan. 

Siswa PSHT Pesanggaran Ikuti Latber sebelum Dilantik Menjadi Warga

Ratusan siswa anggota Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Pesanggaran mengikuti latihan bersama (latber) di lapangan Putuan Ringinsari, Desa/Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Minggu, 14 Mei 2023.

Baca Juga: