Sedulur, Pesanggaran – Yayasan Pondok Pesantren Minhajussalikin Ringinmulyo, Desa Pesanggaran, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menggelar pertandingan sepak bola api di halaman pesantren, Kamis, 3 Agustus 2023.
Turnamen mini ini berlangsung setelah salat isya dan diikuti oleh enam tim. Tiap-tiap tim terdiri atas lima orang. Enam tim yang mengikuti pertandingan ini merupakan perwakilan dari Pondok Pesantren Al Islami Sumbermulyo dua tim, Pondok Pesantren Al Mujahidin Tembakur dua tim, dan Minhajussalikin dua tim.
Sementara itu, Pondok Pesantren Minhajussalikin yang menjadi tuan rumah juga mengikutsertakan 2 club.
“Pertandingan ini digelar untuk memperingati Tahun Baru hijriah,” kata Ketua Panitia Mufasirul Bayani.
Baca juga: Meriahkan HUT RI, Desa Kandangan Akan Gelar Turnamen Voli
Pertandingan sepak bola api dimainkan layaknya sepak bola pada umumnya. Perbedaannya adalah terletak pada bola yang digunakan. Para pemain memainkan bola dengan api yang menyala-nyala.
Bola untuk pertandingan ini dibuat dari sabut kelapa yang dicelupkan solar yang dicampur dengan pertalite. Saat pertandingan, bola tersebut dinyalakan sehingga tidak awet. Selama pertandingan, tidak kurang dari 10 bola habis terbakar.
Bayani menjelaskan bahwa salah satu tujuan pertandingan ini adalah untuk ajang silaturahmi pondok pesantren yang ada di Kecamatan Pesanggaran. Selain itu, juga untuk menghidupkan kembali tradisi-tradisi permainan bola api yang ada di pesantren yang sudah mulai menghilang.
“Di awal tahun 2000-an, permainan ini masih sering digelar. Namun, semenjak minyak tanah mulai langka, perlahan-lahan pertandingan ini mulai ditinggalkan oleh para santri,” katanya.
Baca juga: Pemerintah Desa Sarongan Salurkan Program Bantuan Permodalan Kanggo Riko
Sementara itu, perwakilan Pesantren Al Islami Habib Sarifudin mengaku sangat mendukung pertandingan sepak bola api ini. Dia juga memberikan masukan agar ke depannya panitia memperbaiki sistem permainannya agar lebih menarik dan seru.
Meskipun hanya turnamen mini, ratusan orang terlihat melihat permainan ini. Mereka adalah suporter tiap-tiap tim dan masyarakat sekitar.
Dalam turnamen ini, tim dari Al Islami mendominasi hasil pertandingan: juara 1 adalah Al Islami A, juara 2 Al Islami B, dan juara 3 Al Mujahidin A. Sementara itu, tim tuan rumah harus puas di urutan keempat. (bay)