Sedulur, Pesanggaran - Siswa-siswi SMP PGRI 3 Pesanggaran, Banyuwangi mengikuti pembintalan (pembinaan mental) dan pembaretan sebagai bagian dari kegiatan pembinaan pramuka, Selasa,19 November 2024.
Menurut keterangan Pembina Pramuka Gudep SMP PGRI 3 Pesanggaran Kurniawan Prasetyo Hadi, S.Pd., kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk penguatan fisik dan mental anak serta karakternya.
"Banyak anak yang saat ini atau setelah pandemi Covid-19 berubah dari segi karakternya, kedisiplinannya, serta tata kramanya. Maka dari itu, dari kegiatan kepramukaan ini kami ingin mengembalikan moral baik tersebut agar selalu tertanam pada diri siswa," ucapnya.
Kegiatan yang bertajuk "Kuat Badanku Baik Akhlakku" tersebut memusatkan pada penanaman sifat disiplin dan setia kawan. Oleh karena itu, para pembina memilih pendekatan militer dalam pelaksanaannya.
Baca Lainnya :
Dalam dal ini, semua peserta harus melakukan perjalanan sehari (perjari) dengan menempuh rute sepanjang 7,5 kilometer. Mereka berangkat dari sekolah yang ada di Desa Kandangan, melewati area perkebunan, hingga menyusuri Sungai Karang Tambak yang ada di Desa Sarongan.
"Selain menumbuhkan sikap disiplin, kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa korsa antarteman, bersosialisasi dengan masyarakat, mandiri dan terampil, serta memperkuat daya tahan tubuh anak yang memang saat ini banyak anak yang mudah terserang penyakit," ujarnya.
Para siswa ini berangkat dari sekolah pada pukul 06.30 WIB. mereka harus melewati berbagai ujian dari para pembina di sepanjang perjalanan, seperti pelatihan baris-berbaris (PBB), semaphore, sandi Morse, tali-temali, sandi rumput, serta tes kecakapan umum/khusus (TKU dan TKK).
"Kami mengambil tema militer ini karena kami tahu pendidikan semimiliter sangat ampuh untuk mendisiplinkan karakter anak yang kurang baik," ujar Kurniawan.
Kegiatan ini ditutup dengan upacara pengukuhan serta penyiraman air bunga sebagai simbol keberhasilan para siswa menyelesaikan seluruh ujian yang diberikan. (gil)
