Sedulur, Pesanggaran - Atap sebuah rumah di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi rusak tercerai berai disapu angin kencang, Minggu, 22 Desember 2024. Kejadian angin kencang bermula pada pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB disertai hujan yang sangat lebat. Kejadian tersebut menimpa rumah milik Kus di pesisir Pantai Rajegwesi, Dusun Krajan, RT 01, RW 01. Saat kejadian, Kus sedang berada di dalam rumah bersama beberapa warga Rajegwesi. Kus langsung lari ke depan rumah sesaat setelah angin kencang menghantam untuk melihat kondisi atap rumahnya. "Saya lagi bersantai dan ngobrol dengan beberapa orang. Tiba-tiba angin besar datang dan atap rumah saya langsung terbawa," ucapnya. Perlu diketahui bahwa atap rumah korban terbuat dari bahan galvalum yang memang sangat ringan. "Alhamdulilah tidak terjadi apa-apa. Semuanya selamat," ujarnya. Hampir bersamaan dengan kejadian tersebut, aliran listrik juga padam kurang lebih selama satu jam. Kepala Desa Sarongan Gunoto mengimbau kepada seluruh warganya agar tetap waspada saat cuaca seperti saat ini. "Saya mengimbau kepada masyarakat terutama wilayah pesisir untuk memberikan tali di atapnya, khusus yang memakai galvalum dan asbes sebagai antisipasi angin kencang agar tidak terbang. Untuk masyarakat yang di sebelah rumahnya ada pohon silakan ditebang untuk berjaga-jaga," imbaunya. Memasuki Desember, masyarakat pesisir Sarongan mengenalnya dengan musim angin barat. Pada musim ini, angin kencang biasanya datang beserta hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi. Gunoto juga menambahkan agar masyarakat selalu berhati-hati saat ingin bepergian ke wilayah timur. Akses jalan menuju ke Sarongan ataupun sebaliknya harus melewati hutan karet yang mudah ambruk saat musim angin dan hujan seperti saat ini. (gil)Baca Lainnya :
.jpeg "image")
