Sedulur, Pesanggaran - Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Desa Tangguh Bencana (Destana) Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menggelar simulasi kebencanaan di Kampung Yapet, Kamis 26 Oktober 2023. Untuk pemaparan materi disampaikan di balai desa Sarongan.
Simulasi tersebut merupakan salah satu program nasional dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang diadakan secara serentak di seluruh Indonesia yang bertajuk Indian Ocean Wave Exercise 23 (IO Wave 23). Peserta simulasi adalah masyarakat dan pelajar tingkat dasar.
Menurut keterangan sekertaris FPRB Desa Sarongan Kurniawan Hadi, S.Pd., program tersebut tidak hanya dilakukan di Indonesia saja tapi ada dua negara yang melakukannya, yakni India dan Australia. Ini merupakan kegiatan rutin dua tahun sekali yang diikuti oleh negara-negara yang berada di pesisir Samudra Hindia.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta dibimbing langsung oleh tim ahli dari BMKG Pasuruan sebagai fasilitator kebencanaan.
Baca Lainnya :
"Ini sebagai bentuk kesiapsiagaan kita sebagai masyarakat terhadap bencana tsunami. Kegiatan [seperti] ini dilakukan juga oleh negara-negara yang berpotensi tsunami," tuturnya.
Kurniawan menambahkan bahwa tujuan IO Wave ini untuk kesiapsiagaan peringatan dini gempa dan tsunami dari Tsunami Service Provider (TSP) yang berada di Australia untuk dilanjutkan kepada pemangku pemerintahan dan masyarakat agar benar-benar paham tentang potensi dini tsunami.
"Ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi saat bencana terjadi masyarakat bisa tahu arah tempat yang aman di sebelah mana dan apa saja yang harus mereka lakukan," ucapnya.
Materi lain yang disampaikan instruktur kepada para peserta adalah bagaimana cara memberikan pertolongan pertama pada para korban. (gil)
