Para siswa menikmati stan-stan pameran dalam ajang Festival Pelajar Kreatif di SMP PGRI 3 Pesanggaran, Selasa, 21 Juni 2022.
ADA kemeriahan hari itu di SMP PGRI 3 Pesanggaran mulai pukul 07.00 WIB. Sekolah yang berada di Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi ini sedang menggelar Festival Pelajar Kreatif Kabupaten Banyuwangi, Selasa, 21 Juni 2022.
Ajang ini diklaim sebagai yang pertama di Banyuwangi. Menurut Kepala SMP PGRI 3 Pesanggaran Suwarso, S.Pd., M.H., festival ini sebagai pengimplementasian dari merdeka belajar dan inovasi sekolah.
"Ini juga sebagai ajang anak didik kami untuk berkreasi dengan kreativitasnya masing-masing," ujarnya.
Baca Lainnya :
Baca juga: Wisuda Kelulusan RA Perwanida 3 Pesanggaran Dipanitiai Anak-anak
Dalam festival tersebut, para peserta didik diarahkan untuk memamerkan seluruh kreativitas yang dibuat sendiri, seperti kerajinan dari kayu, tanah liat, dan pengolahan sampah menjadi baju.
Untuk mendukung acara ini, pihak sekolah membuka 15 stan, antara lain tata boga, desain baju dari limbah plastik, digitalisasi, kesenian dan kerajinan.
Selain stan pameran kreativitas siswa, terlihat juga stan khusus, yakni stan IPA serta stan geopark. Di kedua stan ini, anak-anak pengunjung festival bisa mempraktikkan langsung fasilitas yang ada di sana, seperti bermain roket air dan gunung berapi.
Selain itu, para pengunjung festival juga diajari kecanggihan teknologi, seperti membuat vlog, akun Youtube, desain grafis, editing video, dan pengoperasian komputer.
Baca juga: Puluhan Santri TPQ Ikuti Lomba MTQ di Sumberagung
"Pengunjung festival ini adalah anak-anak siswa baru yang kami kenalkan dengan inovasi-inovasi serta kecanggihan teknologi," kata Suwarso.
Menurut salah satu peserta didik baru, Ronald Sofyan Aditya, ia mendapatkan banyak ilmu serta pengalaman dari festival pelajar tersebut. "SMP PGRI 3 memang sangat maju. Saya bisa belajar tentang teknologi, kerajinan, dan lain-lain," katanya.
Melihat kegiatan yang diselenggarakan SMP PGRI 3 ini, Kepala Desa Kandangan Riyono, S.H. berkomentar bahwa sekolah semacam ini sangat bagus serta harusnya dijadikan sekolah percontohan. "Dapat menumbuhkan generasi bangsa yang hebat dalam segala aspek," katanya.
Terlihat para peserta didik baru sangat senang dan antusias menikmati pameran. Di setiap stan yang ada terlihat mereka berkerumun dan menanyakan proses pembuatan barang-barang yang dipamerkan.
Pukul 11.00 WIB, acara Festival Pelajar Kreatif tersebut berakhir. Suwarso berharap para pengunjung festival mendapat ilmu yang bermanfaat serta dapat bercerita kepada teman maupun orang tua tentang pengalaman mereka mengikuti festival tersebut. (gil)