Sabtu, 27 Jul 2024
MENU
Waisak 2024

Masyarakat Tembakur Syukuri Jadinya Jembatan Baru

Sedulur, Sumbermulyo - Masyarakat Dusun Tembakur RT 02, RW 02, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran menggelar acara selamatan di sebuah jembatan baru di lingkungannya, Selasa, 5 Januari 2021. Pembangunan jembatan baru tersebut menggunakan sumber anggaran dari Dana Desa (DD) Sumbermulyo.

Menurut anggota Pendamping Lokal Desa (PLD), Taufiqurrohman, masyarakat Tembakur sangat membutuhkan jembatan ini karena jembatan tersebut menuju area persawahan warga. "Pembangunan jembatan untuk memudahkan akses menuju persawahan," katanya.

Baca juga: Perhutani Beri Bantuan Tas Sekolah untuk Siswa MI

Pembangunan jembatan ini menelan anggaran sebesar Rp47 juta dan merupakan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) 2020. 


Baca Lainnya :

Dalam pengerjaannya, masyarakat sekitar turut bergotong-royong. Sehingga, dalam waktu 15 hari pembangunan jembatan berukuran panjang 6 meter dan lebar 1,5 meter tersebut bisa kelar.

Sebagai ungkapan rasa syukur, warga mengadakan selamatan tersebut dalam bentuk kenduri. Sore hari pukul setengah lima, mereka berkumpul di sekitar jembatan untuk berdoa bersama sambil menikmati nasi tumpeng yang ada.

Lanjut ke halaman berikutnya...

Mereka mengaku lega karena jembatan yang mereka harap-harapkan akhirnya terwujud. "Sebelumnya, cukup sulit akses menuju persawahan. Kalau tiba musim panen, menjadi repot untuk mengangkut hasil panen dari sawah. Tapi, sekarang sudah tidak lagi," ungkap salah seorang warga.

Sementara itu, salah seorang anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sumbermulyo, Fendi Achmad, mengatakan bahwa pemerintah desa masih bisa merealisasikan rencana pembangunannya meskipun masih berada dalam situasi pandemi COVID-19. Sumber anggarannya pun tidak melulu dari DD.

Baca juga: Pengurus BUMDes di Pesanggaran Ikuti Pelatihan Pengelolaan Usaha

"Selain pembangunan yang menggunakan Dana Desa, ada juga pembangunan yang merupakan hasil swadaya masyarakat dan sumber pendanaan yang lain, seperti dana PPM dari perusahaan tambang," katanya.

Ia menambahkan, untuk merealisasikan program pembangunan di Sumbermulyo tidaklah sulit. Desa Sumbermulyo hanya terdiri atas dua dusun dan masyarakatnya juga luwes untuk bermusyawarah membahas permasalahan desanya.

"Tidak ada yang sulit kalau antara satu sama lain memiliki kesadaran bahwa keberhasilan memang membutuhkan kerja sama," tuturnya. (bay)