Senin, 25 September 2023

PMK Serang Sukamade, Warga Panik Sapinya-sapinya Ambruk

: :

Kunjungi BSI, Anggota Komisi VII Puji Kinerja Lingkungan Perusahaan

Pengelolaan lingkungan reklamasi progresif PT Bumi Suksesindo (BSI) mendapat apresiasi positif dari anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Pernyataan ini disampaikan oleh anggota Komisi VII DPR RI Drs. H. Bambang D.H., M.Pd dalam Kunjungan Kerja Spesifik ke tambang Tujuh Bukit Operations PT BSI di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Kamis, 21 September 2023.

Perusahaan Tambang Emas Banyuwangi Menandatangani Perjanjian dengan PLN Jatim

PT Bumi Suksesindo (BSI), anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk (IDX: MDKA), menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Jawa Timur (PLN Jatim) di kantor pusat PT PLN (Persero), Jakarta pada Senin, 11 September 2023.

Desa Sarongan Gelar Karnaval Budaya

Pemerintah Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menggelar karnaval dengan tema "Gebyar Budaya sebagai Sarana Melestarikan Tradisi Nasional", Senin, 28 Agustus 2023.

Sapi dan seekor anaknya, milik warga Sukamade.


Sedulur, Sarongan – Warga Sukamade, Sarongan, Pesanggaran, Banyuwangi panik karena sapi-sapi mereka terserang penyakit mulut dan kuku (PMK).  Akibatnya, sapi-sapi tersebut tidak mau makan hingga ambruk karena tidak kuat menopang tubuhnya.

Menurut Kepala Dusun Sukamade Feri Nafaru, ada 200-an ekor sapi milik warganya yang terserang PMK. Sampai berita ini ditulis, ada dua ekor anakan sapi yang meninggal karena induknya kena wabah ini.    

“Hampir seratus persen ternak sapi di kawasan Sukamade terindikasi penyakit PMK ini. Sampai ternak untuk makan harus disuap oleh sang pemilik menggunakan rumput-rumput muda agar tetap makan,” katanya kepada sedulur.co, Senin, 20 Juni 2022.

Baca juga: Petugas Temukan 47 Hewan Ternak di Sukamade Terjangkit PMK

Penyebaran PMK di Sukamade ini terbilang cepat. Dalam pemeriksaan sebelumnya, 11 Juni 2022, petugas kesehatan menemukan sebanyak 47 ekor sapi yang terserang penyakit tersebut.

Awalnya, menurut Feri, salah seorang warganya membawa seekor sapi dalam keadaan sakit sebulan yang lalu. Lambat laun, sapi-sapi lain juga terserang penyakit. “Kami tidak tahu bahwa sakitnya sapi tersebut terindikasi PMK,” ujarnya. 

Kepala dusun menggambarkan kepanikan warganya melebihi saat Covid-19 melanda. Hal ini masuk akal karena bagi warga Sukamade, sapi merupakan tabungan. Dan kebanyakan sapi-sapi tersebut adalah milik orang lain yang mereka pelihara dengan sistem bagi hasil atau nggaduh dalam bahasa Jawa. 

Baca juga: Siswa PSHT Ikuti Latihan Bersama sebagai Syarat Menjadi Warga

Dengan mewabahnya PMK ini, masyarakat Sukamade hanya bisa berharap kepada pemerintah dari semua tingkatan untuk bisa membantu mengirimkan obat atau vaksin agar ternak mereka bisa sembuh. “Semoga ini menjadi perhatian pemerintah,” katanya. 

Untuk saat ini, warga hanya melakukan pengobatan secara sederhana sesuai arahan dokter hewan dalam penyuluhan sebelumnya. Mereka berupaya mensterilkan dan menjaga kebersihan kandang, memberi obat seperti soda kue dan larutan asam garam untuk untuk mengeringkan luka pada kuku dan mulut sapi. 

Banyak warganya yang memutuskan tidur di kandang untuk menemani sapinya. “Kuku sapi sudah banyak yang lepas, Pembengkakan gusi sapi serta lidah sapi juga terkelupas,” katanya.

Selain itu, sebagai kepala dusun, Feri Nafaru mengambil langkah tegas dengan menginstruksikan kepada seluruh masyarakat Sukamade untuk tidak melakukan transaksi jual beli ternak. “Tidak boleh ada ternak baru yang masuk ke Sukamade,” katanya tegas. (gil)


TANGGAPI?

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru

Kunjungi BSI, Anggota Komisi VII Puji Kinerja Lingkungan Perusahaan

Pengelolaan lingkungan reklamasi progresif PT Bumi Suksesindo (BSI) mendapat apresiasi positif dari anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Pernyataan ini disampaikan oleh anggota Komisi VII DPR RI Drs. H. Bambang D.H., M.Pd dalam Kunjungan Kerja Spesifik ke tambang Tujuh Bukit Operations PT BSI di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Kamis, 21 September 2023.

Perusahaan Tambang Emas Banyuwangi Menandatangani Perjanjian dengan PLN Jatim

PT Bumi Suksesindo (BSI), anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk (IDX: MDKA), menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PT PLN (Persero) Unit Induk Jawa Timur (PLN Jatim) di kantor pusat PT PLN (Persero), Jakarta pada Senin, 11 September 2023.

Desa Sarongan Gelar Karnaval Budaya

Pemerintah Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menggelar karnaval dengan tema "Gebyar Budaya sebagai Sarana Melestarikan Tradisi Nasional", Senin, 28 Agustus 2023.

Semangat Pemuda Desa Sumberagung Semarakkan Bulan Kemerdekaan

Para pemuda di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi merayakan Hari Ulang Tahun Ke-78 Republik Indonesia dengan menggelar berbagai perlombaan, seperti lomba balap karung, tarik tambang, pertunjukan kesenian jaranan hingga pentas musik.

Kelompok Komplits Gelar Lomba Mancing Berhadiah Kambing

Ratusan peserta lomba mancing memadati saluran irigasi di wilayah Dusun Silirbaru, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, tepatnya di wilayah RW 04, selatan pasar Templek, belakang SDN 6 Sumberagung, Minggu, 27 Agustus 2023.

Baca Juga: