Selasa, 01 Jul 2025
MENU

Sesuai Regulasi, BLT Dana Desa Sumbermulyo Cair Tiap Bulan

Sedulur, Sumbermulyo - Pemerintah Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai atau BLT Dana Desa untuk bulan Maret 2021, Senin, 19 Maret 2021.

Pencairan BLT Dana Desa di Sumbermulyo memang per bulan. Menurut Kasian Irawati, Kasi Pelayanan Desa Sumbermulyo, hal ini sudah sesuai dengan regulasi yang ada. 

Baca juga: Berbagi Takjil, Makna Ramadan Bagi Jamaah Mutallimin

Setelah pembagian, pemerintah desa berkewajiban untuk membuat SPJ (surat pertanggungjawaban]-nya dan melaporkan ke DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa). Setelah laporan tersebut disampaikan, dana BLT bulan berikutnya akan dicairkan.


Baca Lainnya :

"Ini berlaku bagi desa yang berstatus mandiri yang menerima pencairan DD melalui dua tahapan maupun bagi desa yang belum berstatus mandiri yang menerima pencairan DD melalui tiga tahapan," jelasnya.

Jika ada sebuah desa pada tahun 2021 ini menyalurkan BLT Dana Desa dengan cara merapel dua atau tiga bulan sekaligus, menurutnya tidak sesuai dengan aturan. "Masa iya, desa tersebut menggunakan dana talangan?" ucap Kasian dalam nada tanya.

Lanjut ke halaman berikutnya...

Keterangan Kasi Pelayanan ini dibenarkan oleh Bendahara Desa Sumbermulyo, Desi Ambar Lestari. Dia malah mempertanyakan bagaimana caranya desa tersebut membuat SPJ-nya.

"Uangnya siapa yang digunakan untuk menalangi pemberian untuk BLT DD kepada KPM?" katanya.

Baca juga: Wisata Muara Mbaduk Ramai Pengunjung Ngabuburit

Desa Sumbermulyo terdiri dari dua dusun, yakni Mulyoasri dan Tembakur. Menurut Ketua BPD Sumbermulyo, Hasyim Ali, penduduk Sumbermulyo berjumlah sekitar 8000 jiwa.

Dari total jumlah penduduknya, sebanyak 100 orang terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan. Tiap-tiap KPM menerima  bantuan sebesar Rp300 ribu per bulan. Bantuan ini akan diberikan selama 12 bulan.

"Ini baru jumlah penerima bansos yang bersumber dari BLT Dana Desa. Belum yang lainnya, seperti BST, PKH, BPNT, atau yang lainnya," kata lelaki yang juga sebagai ketua FKUB Pesanggaran ini.

Lanjut ke halaman berikutnya...

Sementara itu, menurut Kepala Dusun Tembakur, Samsuri, dari total jumlah 100 KPM, 32 orang di antaranya berasal dari wilayahnya. Dan yang 68 orang berasal dari Dusun Mulyoasri.

"BLT DD ini sangat membantu mereka karena kebanyakan mereka adalah janda atau duda lansia, orang jompo, dan penyandang disabilitas," kata Samsuri.

Bagi penerima yang akan mengambil bantuan harus membawa KTP elektronik (KTP-el). Dan bagi yang berhalangan hadir, jika mewakilkan kepada orang lain harus dengan surat kuasa. (bay)