TUBUHNYA tidak terlalu gemuk, bahkan cenderung kurus, dengan kulit agak hitam. Usianya baru menginjak 10 tahun dengan tinggi badan sekitar 150 meter. Apabila sedang di rumah, seperti umumnya anak-anak seusianya, dia juga bermain layang-layang, game di telepon pintar, atau sekadar bersepeda bersama teman-temannya.
Siapa sangka anak yang bernama lengkap Devrin Roger Lee ini adalah seorang pembalap cilik. Devrin mulai membalap lima tahun lalu. Sejak saat itu, dia telah beberapa kali menjuarai kompetisi, baik kejuaraan tingkat kabupaten maupun provinsi. Yang terbaru adalah menjadi crosser terbaik 2019 kelas SE 50 cc tingkat Kabupaten Banyuwangi.
Baca juga: Penjual Ikan Legendaris Pesanggaran
Menurut Rosyid, 39 tahun, ayah sekaligus manajernya, siswa MI Al-Hidayah Kebondalem, Bangorejo tersebut sedari kecil sangat suka bersepeda. Dalam bersepeda, Devrin suka kebut-kebutan dan melompati gundukan-gundukan atau jumping.

Mengetahui kebiasaan anaknya, Rosyid malah senang. Dia menganggap hal itu sebagai sebuah bakat positif yang dimiliki anak sulungnya. Dia pun membelikannya motor Gazgas 50 cc dan mulai melatihnya. Hingga kemudian dia bergabung dengan Tim Falcata77 di bawah asuhan legenda crosser Banyuwangi, Arief Falcata.
“Sebagai orang tua, kami berusaha mendorong dan menyemangati untuk perkembanganya,” katanya.
Lanjut ke halaman berikutnya…