MUNCULNYA ide kreatif seseorang memang tidak mengenal usia. Idenya bisa berasal dari mana saja. Bahkan, terkadang pengalaman yang sederhana bisa jadi inspirasi untuk mencipta karya.
Hal itu juga berlaku pada Imam Suwarno, warga Dusun Sumberdadi, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran. Pria 42 tahun tersebut berhasil membuat sebuah loader dengan memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitarnya.
Baca juga: Nelayan Pancer Membuat Bagan dari Bambu
Tiga tahun lalu, Imam pernah menjadi asisten operator loader pada sebuah proyek di desanya sendiri. Kepada sedulur.co yang mengunjunginya pada Senin, 8 Maret 2021, dia bercerita bahwa idenya lahir sejak dia menjadi asisten operator waktu itu.
Baca Lainnya :
Saat menjadi asisten operator, Imam sudah cukup mengenal mesin, terutama mesin truk. Suatu hari, mesin loader di proyeknya rusak. Dengan berbekal pengetahuan mesinnya, dia memberanikan diri untuk membetulkannya.
"Ternyata mesinnya sama [dengan truk]. Akhirnya, saya membetulkan mesin loader tersebut," ujarnya.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Selain itu, Imam Suwarno yang kesehariannya bekerja mengangkut pasir mengaku seringkali kesulitan mencari kuli untuk membantunya. Dia berpikir alat tersebut bisa membantu pekerjaannya.
Dari situlah ide kreatif Imam mulai muncul untuk membuat sendiri sebuah loader rakitan dengan dibantu oleh anaknya. Karena keterbatasan modal, dia pun memanfaatkan limbah besi bekas yang sudah tidak terpakai.
Baca juga: Budi Daya Lebah Madu Klanceng di Kandangan
"Untuk keseluruhan bahannya saya mencari di tempat besi rongsokan atau loakan," katanya.
Melihat apa yang dikerjakan Imam, tidak jarang orang yang lantas mencibirnya. Mereka tidak yakin Imam bisa menyelesaikan proyeknya. Seandainya selesai pun, mereka ragu alat tersebut bisa berfungsi.
Tekad Imam sudah bulat. Bukannya menyerah, dia malah semakin tertantang. "Saya menjual salah satu dump truck saya untuk penambahan modal pembuatan loader tersebut," ujarnya.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Padahal truk jungkit tersebut merupakan salah satu sarana untuk bekerja. Tapi, demi impiannya tersebut, dia rela menjualnya.
Akhirnya, seminggu yang lalu, mesin loader buatan Imam pun jadi setelah dua setengah bulan pengerjaan. Dia menghabiskan biaya hingga Rp26 juta untuk menyelesaikannya.
Baca juga: Berburu Belalang Kayu di Pinggiran Hutan
Selain masalah anggaran, ternyata untuk membuat loader membutuhkan perhitungan yang detail. "Seperti keseimbangan, komposisinya, dan lain-lain. Pokoknya banyak. Karena alat ini saya bangun dari awal," ujarnya.
Saat bersama sedulur.co, Imam sempat memamerkan mesin rakitannya itu. Dengan mesin barunya, ayah dua anak ini mengeruk tanah lalu memasukkannya ke dalam bak sebuah truk.
Tergambar jelas wajah puas dari lelaki pekerja keras ini. Mesin rakitannya bisa bekerja dengan baik. Di akhir pembicaraan, Imam juga berpesan kepada para pemuda agar tidak lelah berkarya, menuangkan ide kreatif. "Kreativitas tidak mengenal usia," katanya. (gil)
