Sedulur, Pesanggaran - Pasar Desa Pesanggaran akan segera memiliki kantor sendiri setelah selama ini hanya bertempat di kontrakan. Kantor pasar sudah mulai dibangun pada 30 Maret 2021.
Seperti umumnya masyarakat Pesanggaran ketika memulai sebuah pembangunan, pengelola pasar juga mengadakan selamatan sebelum membangun kantor tersebut. Sebuah tumpeng dibuat. Tokoh masyarakat dan beberapa pedagang pasar juga diundang.
Baca juga: Dua Bayi Meninggal pada Hari Yang Sama di Rejoagung
Kepala Desa Pesanggaran, Sukirno, juga hadir dalam acara tersebut. Setelah selamatan, dia memasang beberapa batu bangunan sebagai tanda pembangunan bisa dimulai. Orang biasa menyebutnya peletakan batu pertama.
Baca Lainnya :
Menurut Mantri Pasar Pesanggaran, Kasian, pada awalnya, dia memilih sebuah lokasi di dekat jalan utama. Tepatnya di dekat perempatan 76. "Tempatnya strategis," dia beralasan.
Kasian pun sudah membuat rancang bangunnya. Kantor akan berada di atas sebuah gang masuk pasar. Ia ada di lantai dua dan gang pasar menjadi kolongnya.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Yakin dengan rencananya, lelaki yang sudah sebelas tahun menjadi mantri pasar tersebut menghadap kepala desa. Layaknya seorang kepala proyek, Kasian memaparkan ide rancang bangun kantor pasar.
Sayangnya, Sukirno tidak berkenan dengan ide tempat kantor. Dia beralasan, lokasi yang dipilih Kasian bukan bagian dari tanah pasar. Kepala desa meminta kantor pasar menempati tanah pasar.
Baca juga: Insentif RT dan RW se-Desa Kandangan Cair
Mantri pasar mengindahkan permintaan kepala desanya itu. Namun, dia harus memutar otak menemukan lokasi yang tepat. Lokasi yang bisa diterima warga pasar.
Kasian pun berkeliling menemui para pedagang, menyampaikan rencana pembangunan kantor pasar. Dia juga menggandeng tokoh masyarakat.
"Kami menggunakan metode pendekatan dari hati ke hati," ucapnya sambil memegang dada. Pria paruh baya ini menuturkan cara ini dilakukan karena dia sadar setiap kebijakannya tidak bisa memuaskan semua pihak.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Setelah berbicara dengan banyak pihak, Kasian pun menetapkan lokasi kantor di area pasar di sebelah utara. Tidak berapa lama, pembangunan pun dimulai. "Semua dananya dari desa," tuturnya.
Bangunan 12 meter persegi itu dibangun dengan menggunakan bata ringan yang diapit blok beton. Rencananya, pembangunan akan selesai dalam waktu dua minggu. Untuk memenuhi target waktu, mantri pasar mempekerjakan 2 tukang dan 1 kuli.
Baca juga: Bantuan Langsung Tunai Sumberagung Cair Tiga Bulan
Pasar Pesanggaran merupakan pasar terbesar di wilayah Kecamatan Pesanggaran. Hingga kini, pasar Pesanggaran masih cukup ramai. Hari paling ramai atau hari pasaran di pasar desa ini adalah Minggu dan Rabu.
Sementara itu, mengenai sumber dana pembangunan kantor pasar, sedulur.co belum bisa mengonfirmasinya. Saat berita ini ditulis, Kepala Desa Sukirno belum menjawab. (ala)