Minggu, 22 Des 2024
MENU
HUT Ke-79 RI

Alat Berat BSI Beraksi di Pulau Merah Bersihkan Sampah


Sedulur, Pesanggaran - PT Bumi Suksesindo (BSI) mengerahkan dua alat berat untuk membersihkan sampah yang ada di pesisir Pantai Pulau Merah, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi sejak Selasa, 1 November 2022. 

Berbagai jenis sampah, baik organik maupun non-organik, tersebut menumpuk di beberapa titik di area wisata, di sepanjang pantai. Namun, yang mendominasi adalah sampah potongan-potongan kayu dan bambu.

Karena volume sampah cukup banyak, pekerjaan pembersihan tidak bisa diselesaikan dalam waktu satu hari. Oleh karena itu, pekerjaan dilanjutkan hari ini, Rabu, 2 November. 

Baca juga: Korban Kecelakaan Laut Lampon Ditemukan Nelayan


Baca Lainnya :

Menurut Ketua Unit Pengelola Sampah (UPS) Pulau Merah, Sukowono, sampah kiriman ini merupakan problem tahunan yang sampai saat ini masih belum ditemukan cara mengatasinya.

Hal seperti ini biasanya terjadi antara bulan Desember sampai Maret. "Tidak biasanya sampah kiriman mendarat di bulan Oktober,” katanya. 

Sampah-sampah ini mendarat sekitar pertengahan Oktober, lanjut Sukowono. Saat itu, volumenya masih sedikit, sehingga dapat diatasi secara manual. Sampai pada 24-26 Oktober lalu, puluhan ton sampah menepi dari lautan. 

Baca juga: Seorang Nelayan Hilang di Laut Lampon Pesanggaran

Pengelola wisata kemudian mengerahkan semua penggerak wisata mulai dari pengelola payung, asongan, PKL, serta masyarakat sekitar untuk ikut membersihkan sampah. Sayangnya, tenaga mereka tidak mampu membersihkan sampah yang begitu banyak. 

Mereka pun mengajukan permintaan bantuan alat berat kepada PT BSI untuk membantu pembersihan sampah. "Untungnya, kita mendapat bantuan alat berat dari PT BSI," ujarnya. 

Suko menduga sampah-sampah tersebut tidak hanya berasal dari Kabupaten Banyuwangi saja, tetapi juga berasal dari Kabupaten Jember dan kabupaten lainnya yang berada di arah barat Kabupaten Banyuwangi. 

"Ini terbukti dengan temuan topi seragam anak TK yang berasal dari salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Jember," kata Suko. (ala)