Sedulur, Pesanggaran - Seorang nelayan, Ali Masykur, 48 tahun, asal Dusun Ringinsari, RT 01, RW 01, Desa/Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi dikabarkan hilang di laut Lampon, Pesanggaran, Kamis, 27 Oktober 2022.
Menurut informasi Ade Setiawan, warga setempat, sekitar pukul 16.00 WIB, Ali berangkat melaut bersama saudaranya, Jaseni, dengan menggunakan perahu. Mereka kemudian menebar jaring di laut.
Usai menebar jaring, Ali kembali ke tepi pantai dan mengantarkan Jaseni pulang. Setelah itu, dia kembali melaut bersama empat orang rekannya yang lain.
Baca juga: Korban Banjir Pesanggaran Terima Bantuan Paket Sembako
Baca Lainnya :
Mereka kemudian melanjutkan aktivitas menebar jaring hingga sekitar pukul 17.00 WIB. Tanpa mereka sadari, Ali Masykur sudah tidak berada di atas perahunya. Para nelayan itu pun panik.
"Dia itu tidak bisa berenang. Kuat dugaan, dia hilang dan tenggelam di laut," kata salah seorang nelayan tersebut.
Menurut informasi lain yang diperoleh sedulur.co, Ali Masykur ketika itu sedang menebar perangkap benih lobster (benur) dari atas bagan (bambu yang dirakit untuk sarana menangkap benih lobster). Sementara itu, perahunya diikatkan ke bagan.
Baca juga: Bantu Korban Banjir Pesanggaran, PT Merdeka Copper Gold Telah Gelontorkan 1.000 Lebih Paket Sembako
Saat tengah sibuk menebar perangkap tersebut, tali pengikat perahu terlepas, sehingga hanyut terbawa arus gelombang laut. Ali kemudian berusaha mengejar perahunya dengan cara berenang. Lelaki itu diperkirakan tenggelam karena kelelahan.
Sampai berita ini ditulis, para nelayan teman-teman Ali masih berupaya mencarinya. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai keberadaan korban. (bay)