Sedulur, Pesanggaran - Para mahasiswa Universitas Jember (Unej), Jawa Timur telah menyelesaikan kegiatan praktikum sosiologi maritim di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Kamis, 2 Mei 2024.

Praktikum tersebut telah berlangsung selama lima hari. Sebanyak 39 mahasiswa yang mengikutinya memfokuskan penelitiannya di kampung nelayan Pancer dan Pantai Mustika.

Salah seorang mahasiswi, Kezia Ave, menuturkan bahwa praktikum sosiologi maritim  diaktualisasikan di lapangan untuk tujuan agar mahasiswa mengenal dan mencintai kegiatan penelitian. Selain itu, juga untuk mengetahui dan memahami kondisi sosial masyarakat.

Baca Lainnya :

• Peringati Hari Buruh, SP BSI Serukan Solidaritas Antarpekerja hingga Gelar Bakti Sosial

Praktik lapangan menurut keterangannya sangat dianjurkan dalam beberapa mata kuliah. Asumsinya, perkuliahan tidak bisa hanya mengandalkan studi tatap muka dengan membahas teori saja, akan tetapi juga diaplikasikan di lapangan.

"Praktik lapangan ini sebagai wadah bagi mahasiswa untuk belajar mengimplementasikan materi study general dalam memahami kondisi sosial masyarakat maritim,"  tuturnya.

Kazia menambahkan, study general di kampus cukup berbeda dengan kenyataan di lapangan. Dinamika di lapangan lebih penuh warna. Namun demikian, mereka mengaku senang melaksanakan kegiatan tersebut karena mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru yang berkesan. 

"Kami senang. Kegiatan ini lebih terasa dan pastinya kami menjadi memiliki banyak kenalan di sini," katanya.

Lebih lanjut, sebagai bukti dari seluruh rangkaian kegiatan yang telah mereka lakukan, tiap-tiap kelompok mahasiswa akan membuat video dokumentasi dan membuat laporan hasil penugasan.

Selain itu, beberapa perwakilan mahasiswa bersama dengan dosen pendamping mengaku telah menyampaikan garis besar hasil kegiatan kepada Pemerintah Desa Sumberagung sekaligus berpamitan.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Sumberagung Vivin Agustin mengaku sangat senang karena kegiatan para mahasiswa dapat terlaksana dengan baik, aman, dan lancar. Atas segala kekurangan dalam melayani dan memberi dukungan, ia menyampaikan permohonan maaf. 

Vivin berharap pengetahuan dan pengalaman yang telah mereka dapatkan akan berguna dan usai menamatkan pendidikannya, para mahasiswa tersebut bisa menjadi orang-orang yang sukses.

"Kami sangat berterima kasih atas kehadirannya. Mohon maaf atas segala kekurangan," kata Vivin Agustin memungkasi. (bay)