Sepiring rujak soto Muara Mbaduk ini berisi sayur, potongan-potongan lontong, dan babat lalu disiram dengan kuah soto panas. Di atasnya, ada kerupuk dan taburan bihun goreng sebagai topping-nya.
DI MUARA Mbaduk, Sarongan, Pesanggaran, Banyuwangi, ada beberapa warung yang bisa menjadi pilihan pengunjung. Salah satunya adalah milik Siti Khomsia. Warung ini menjual rujak soto sebagai menu andalannya.
Rujak soto Adalah masakan khas dari daerah Banyuwangi, Jawa Timur. Masakan ini merupakan paduan unik antara rujak sayur dengan soto, bisa soto daging atau babat.
Letak warung Siti terpisah dari deretan warung di Muara Mbaduk. Jaraknya mencapai 50 meter ke arah selatan. Warung itu menghadap ke selatan juga.
Baca juga: Limbah Kayu Jadi Lahan Karya
Baca Lainnya :
Saat sedulur.co berkunjung ke warung ini, tiga orang sedang duduk sambil makan. Mereka menempati meja makan di beranda warung. "Enak, ya," gumam salah satu dari mereka. Siti ada di dalam warung, memunguti piring-piring kotor sisa orang makan.
Warung Siti Khomsia hanya berukuran 9 meter persegi. Bangunannya semi permanen dengan atap asbes. Sebuah pohon pandan laut menjuntai di belakang warung.
Siti mengaku awalnya coba-coba menjual rujak soto di Muara Mbaduk. "Di sini, saya melihat belum ada yang jualan makanan khas Banyuwangi itu," katanya.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Ternyata, wisatawan banyak yang suka. "Kalau pas lagi sepi biasanya saya menghabiskan sekitar 10 porsi saja. Kalau pas ramai, apalagi hari libur, sudah tidak terhitung berapa yang laku," ujarnya.
Sepiring rujak soto Muara Mbaduk ini berisi sayur, potongan-potongan lontong, dan babat lalu disiram dengan kuah soto panas. Di atasnya, ada kerupuk dan taburan bihun goreng sebagai topping-nya.
Kuah soto terasa gurih dan segar berbaur dengan rasa kacang goreng khas bumbu rujak. Potongan-potongan babatnya juga empuk.
Baca juga: Batik Kinnara-Kinnari, Buah Karya Warga Sumberagung
Bagi pelanggan yang suka pedas atau sebaliknya tidak perlu risau. Pelanggan bisa memilih level kepedasan rujak soto Siti Khomsia: level 1-6. Untuk satu porsi rujak soto, Siti menjualnya dengan harga 15 ribu rupiah.
Keberanian Siti membuka usaha ini karena dia merasa memiliki pengalaman yang cukup di bidang kuliner. Sebelumnya, dia lama merantau ke Kalimantan dan Sulawesi.
"Saya bekerja di salah satu restoran di Kalimantan dan saya dituntut untuk bisa memasak. Saya perdalam lagi saat saya merantau ke Sulawesi," tuturnya.
Selain berjualan di area wisata Muara Mbaduk, Siti Khomsia juga melayani pesan-antar bagi para pelanggannya. Selain itu, dia juga melayani jasa katering untuk berbagai acara. (gil)
