Setelah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 pertama, dalam jarak 12 minggu, mereka akan mendapatkan suntikan vaksin untuk yang kedua kalinya.
Sedulur, Sumbermulyo - Ratusan warga Dusun Mulyoasri, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi menerima suntikan vaksin COVID-19, Kamis, 20 Mei 2021.
Kegiatan penyuntikan berlangsung di dua tempat di Mulyoasri. Untuk warga RT 04, 05, dan 06 bertempat di rumah Ketua RT 05, Yudi Wibowo. Di sini, ada 99 orang yang menjadi sasaran vaksin COVID-19.
Baca juga: Warga Kandangan Enggan Menerima Vaksin COVID-19
Selain itu, ada 153 orang sasaran yang berasal dari RT 01, 02, dan 03. Penyuntikan berlangsung di salah satu rumah warga RT tersebut.
Baca Lainnya :
Menurut dr. Komang dari Puskesmas Pesanggaran, warga yang telah terdaftar menjadi sasaran vaksin COVID-19 harus membawa KTP elektronik.
Sebelum disuntik, mereka harus melalui beberapa pemeriksaan terlebih dahulu, seperti timbang badan, cek darah, dan keterangan riwayat kesehatannya. "Jika tidak ada kendala, baru kemudian dilakukan penyuntikan vaksin," kata dr. Komang.
Lanjut ke halaman berikutnya...
Setelah mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 pertama, dalam jarak 12 minggu, mereka akan mendapatkan suntikan vaksin untuk yang kedua kalinya.
Tidak semua yang telah terdata bisa divaksin. Selain karena takut dan tidak mau datang, mereka yang sedang hamil akan ditangguhkan pemberian vaksinnya.
Baca juga: Tidak Berani Pulang, Lelaki di Pesanggaran Tidur di Atas Pohon Kelapa
Bagi mereka yang menderita penyakit seperti hipertensi dan diabetes, jika yang bersangkutan masih melakukan pengobatan secara rutin dan terkontrol, mereka masih memungkinkan untuk divaksin. Akan tetapi, apabila ada gangguan penyakit kronis lain, mereka tidak bisa disuntik vaksin COVID-19 ini.
Vaksinasi ini bertujuan untuk membantu pembentukan antibodi dalam tubuh supaya bisa menangkal serangan virus COVID-19. Meski tidak menjamin seratus persen, vaksinasi ini merupakan solusi terbaik untuk saat ini mengingat COVID telah bermutasi menjadi beberapa varian baru.
Dalam pesannya bagi warga masyarakat yang telah menjadi sasaran vaksin, dr. Komang berharap kepada mereka untuk tidak takut. Dia juga meminta perangkat desa dan Satgas COVID bisa menggerakkan mereka agar mendapatkan vaksin. (bay)