Minggu, 24 Nov 2024
MENU
HUT Ke-79 RI

Menikmati Keindahan Alam di Puncak Beteng

MEMBICARAKAN keindahan pantai selatan Banyuwangi seperti tidak ada habisnya. Ada saja tempat-tempat menarik, meskipun belum terkenal, yang bisa dijadikan destinasi wisata, dan, tentunya, berburu foto-foto indah untuk konten media sosial.

Sarongan merupakan salah satu desa di Kecamatan Pesanggaran yang memiliki potensi wisata berlimpah, mulai dari wisata pantai selatan, alam hutan, hingga peninggalan-peninggalan sejarah.

Baca juga: Ternak Kambing Menggeliat di Sumberagung

Yang terbaru adalah Puncak Beteng yang terletak di perbatasan kampung Mbayuran dan kampung Rajegwesi. Ia merupakan sebuah bukit di pinggir pantai dengan ketinggian kurang lebih 200 mdpl.


Baca Lainnya :

puncak beteng 1
Salah satu tempat untuk menikmati keindahan alam dari Puncak Beteng.

Menurut salah satu wisatawan yang berasal dari Surabaya, Ali Sukri, tempat ini sangat indah. Memang tidak terlalu tinggi, tetapi saat kita berada di Puncak Beteng, kita akan disuguhkan pemandangan laut lepas yang sangat indah. Sebuah kesempatan memperoleh foto alam yang menawan.

Tempat ini juga bisa menjadi pilihan tempat berkemah (camping) yang nyaman. Sambil mendengarkan deburan ombak laut di malam hari, pengunjung bisa menikmati suguhan pemandangan langit. Sebuah kesempatan dan pengalaman menyatu dengan alam. Saat pagi menjelang, matahari terbit atau sunrise terlihat memesona.

Lanjut ke halaman berikutnya...

“Saya sudah dua malam di sini. Saya merasa kagum. Walaupun tidak terlalu tinggi, saya puas berada di Puncak Beteng,” kata Ali.

Puncak Beteng bukan sekadar nama, masih ada hubungannya dengan sejarah masa penjajahan. Konon, di sini merupakan tempat pengintaian Jepang jika ada penyusup dari lautan. Dulu sempat dirawat oleh Taman Nasional Meru Betiri, tetapi saat ini terbengkalai begitu saja.

Baca juga: Belajar Membuat Angklung dari Pak Pri

Menurut cerita, dinamai Puncak Beteng karena bukit ini terletak di Pantai Beteng—pantai yang konon dibatasi tembok, dibangun oleh Ki Agung Wilis Semu atau Ki Brengos Prada untuk menahan serangan dari para penjajah. 

Untungnya, jalan menuju lokasi ini terbilang tidak terlalu sulit karena searah dengan kampung Rajegwesi. Dan kabar gembiranya, untuk memasuki area ini tidak dipungut biaya sepeser pun. Pengunjung hanya perlu membawa bekal sendiri dari rumah. Jadi tidak asyik kelaparan waktu berlibur, kan?

Puncak Beteng memang tempat wisata yang masih muda, masih perlu pembenahan di sana-sini. Arealnya masih banyak ditumbuhi semak belukar. Jika memutuskan berwisata ke tempat ini, pengunjung disarankan membawa anti nyamuk dan serangga lainnya. Tertarik? (gil)