Danramil Pesanggaran, Kapten Kav. Makali, dalam pesannya saat operasi masker menegaskan bahwa COVID-19 masih ada. Olehkarena itu, dia meminta agar masyarakat jangan lengah dan jangan terlena.
Sedulur, Pesanggaran - Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi kembali intensifkan operasi masker di tempat umum, Selasa, 4 Mei 2021.
Petugas gabungan dari beberapa instansi menyisir berbagai tempat, mengoperasi pelanggar protokol kesehatan. Fokus mereka adalah masyarakat yang tidak bermasker. Selain di jalanan, tempat-tempat yang mereka sasar, antara lain pasar dan minimarket.
Baca juga: Ajak Saka Bhayangkara, Polsek Bagikan Takjil di Depan Markasnya
Danramil Pesanggaran, Kapten Kav. Makali, dalam pesannya saat operasi masker menegaskan bahwa COVID-19 masih ada. Oleh karena itu, dia meminta agar masyarakat jangan lengah dan jangan terlena.
Baca Lainnya :
"Patuhi protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak, membatasi mobilitas, dan membatasi kerumunan," tuturnya.
Petugas sangat menyayangkan karena dalam operasi masker tersebut--salah satunya di perempatan 76 Pesanggaran dan sekitarnya, masih banyak pengendara dan warga masyarakat yang tidak bermasker. Saat ditanya, mereka yang terjaring operasi beralasan lupa dan sebagian yang lain mengatakan ketinggalan di rumah.
Lanjut ke halaman berikutnya...
"Sepertinya mereka menganggap COVID-19 sudah tidak ada atau hilang," kata salah seorang petugas.
Sementara itu, Kanit Bhabinkamtibmas Polsek Pesanggaran, Bripka Eko Nur Widodo, mengimbau masyarakat agar berkaca kepada negara India yang angka positif COVID-19 meledak lagi karena meremehkan protokol kesehatan. "Kalau sampai jatuh sakit, siapa juga yang susah," katanya.
Khusus di wilayah Pesanggaran, kegiatan operasi masker akan terus digalakkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Hal ini sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Corona. (bay)