Sedulur, Pesanggaran - Kelompok Masyarakat (Pokmas) Cahaya Makmur Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi mulai merealisasikan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) dari operator pertambangan Tujuh Bukit Operations PT Bumi Suksesindo (BSI) untuk pemavingan jalan.
Proyek pemavingan jalan di Desa Sumberagung dimulai di Dusun Pancer dan akan berlanjut ke tiga dusun lainnya, yaitu Silirbaru, Rejoagung, dan Sungailembu.
"Ada tiga titik lokasi pemavingan di Pancer," kata Ketua Pokmas Cahaya Makmur, Norman Kurniadi, kepada sedulur.co, Jumat, 3 Februari 2023.
Baca juga: Upaya Pemerintah Desa Kandangan Tekan Angka Stunting di Wilayahnya
Baca Lainnya :
Lokasi proyek pertama berada di lingkungan RT 06, RW 01 dengan anggaran sebesar Rp232,169 juta dan volume pekerjaan 3,5 x 439 meter. Dua lokasi lagi berada di RT 01, RW 02 dan RT 01, RW 03 dengan volume 3 x 150 meter dan anggaran Rp69,956 juta untuk setiap titiknya.
Untuk mengerjakan proyek pemavingan jalan tersebut, pokmas melibatkan sembilan warga setempat sebagai pekerjanya.
Untuk diketahui, paving yang digunakan untuk pembangun jalan di Pancer tersebut merupakan produk lokal, yang dibuat oleh CV Pro Investment Pancer. CV ini berawal dari sebuah kelompok masyarakat binaan perusahaan tambang Tujuh Bukit.
Baca juga: Aktivitas Dulur Sehat Kenalkan Perihal Kolesterol kepada Lansia di Sarongan
Berdasarkan pengamatan sedulur.co, kualitas paving buatan Pro Investment cukup bagus. Salah seorang pelaksana proyek pemavingan, Salam, sempat membanting dan membenturkan paving dengan paving lainnya dan paving tersebut tidak patah apalagi hancur.
"Kalau jelek pasti patah atau hancur," ucap Salam.
Dengan kualitas paving yang baik, Salam berharap jalannya awet. Dia memperkirakan proyek jalan paving di Pancer itu akan selesai dalam waktu dua bulan. "Dan akan berlanjut ke wilayah dusun yang lain," katanya.
Dana proyek pemavingan ini merupakan realisasi penandatanganan nota kesepakatan lima pemerintah desa se-Kecamatan Pesanggaran dengan PT BSI mengenai pengelolaan dana PPM. Kelima desa tersebut memperoleh anggaran sebesar Rp500 juta untuk satu tahun anggaran.
Baca juga: Perusahaan Bantu Kesehatan Warga Pancer, dari Operasi Mata hingga Gangguan Saluran Buang Air
Dari empat dusun yang ada di Desa Sumberagung, Dusun Pancer menerima alokasi dana PPM paling besar. Dusun Silirbaru, yang merupakan wilayah terpadat jumlah penduduknya, menerima alokasi sebesar Rp64,961 juta. Dana tersebut juga untuk pemavingan jalan di RT 04, RW 04 dengan volume 3,75 x 150 meter.
Dusun Rejoagung menerima alokasi anggaran PPM sebesar Rp40,418 juta dan akan digunakan untuk memaving jalan yang berlokasi di RT 08, RW 02 dengan volume 2,5 x 150 meter.
Sementara itu, Dusun Sungailembu akan memaving jalan dengan volume 3 x 50 meter. Untuk itu, Sungailembu memperoleh alokasi dana sebesar Rp22,540 juta. (bay)